Yoga as lifestyle of postmodern society in Bintaro Jaya
Keywords:
Cultural trend, Lifestyle, Postmodern society, Postmodern, Practice yogaAbstract
Yoga is becoming a cultural trend that evolves into a mass culture. The most people, especially in the big cities, practice yoga. It means that yoga becomes popular even more with the role of mass media. Therefore, making yoga as a lifestyle in postmodern society. The popularity of yoga brings the changes impact for the yoga teachings. Regarding the teachings that were originally sacred into profane cultural products. There is a profane transformation of the yoga practice that demonstrates the ideological indoctrination for the purpose of capitalism in the yoga culture industry. It was intended to meet the needs and social satisfaction. It was marked the compromise to the market through commercial cultural products. Thus, yoga products were easily accepted by the public. This could be seen from the emergence of yoga genres that varied and have undergone modification and massification of interest and increase the interest of the audience. Therefore, becoming expand the market share of yoga practices whose goal was to gain profit. There were also classes of teacher training as the impact of this culture industry. It made yoga practices that were originally a purely cultural product transformed into a commodity to generate profits. Yoga teaching was no longer considered a sacred product of spirituality, however, it could also be exploited for the benefit of the market for profit.Downloads
References
Abdullah, I., Wening, U., & Hasse, J. (2009). Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan Kontemporer. Yogyakarta: Tici Publications Bekerjasama Pustaka Pelajar.
Acarya, Avadhutika Anandamitra. (1990). Yoga untuk Kesehatan Latihan 8 Yoga Ananda Marga. Jakarta: Ananda Marga Publications.
Agung, I Gusti Ngurah. (2016). Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar : IHDN.
Asli, Luh. (2016). Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik Dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Asmariani, Anak Agung Raka. (2016). Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik Dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar : IHDN.
Barker, C. (2004). Cultural Studies: Teori & Praktik. Kreasi Wacana.
Tarigan, M. (2016). Nilai-nilai sufistik dalam syair-syair Hamzah Fansuri (analisis tematik kitab asrá(Doctoral dissertation, Pascasarjana UIN Sumatera Utara).
Burton, G. (2012). Media dan budaya popular. Jalasutra.
Graeme, B. (1999). Pengantar untuk Memahami Media dan Budaya Populer.
Chaney, D. (1996). Lifestyles: sebuah pengantar komprehensif. Yogyakarta: Jalasutra.
Evans, D. S. & P. (2004). Das Kapital untuk Pemula. Yogjakarta: Resist Book.
Featherstone, M. (2008). Posmodernisme dan Budaya Konsumen (Consumer Culture and Posmodern). Terjemahan). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Hariyanto, H. (2009). Dakwah STAIN Purwokerto Komunika ISSN: 1978-1261 Vol. 3 No. 2 Juli-Desember 2009 pp. 167-183 gender dalam konstruksi media. komunika: Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 3(2), 167-183.
Hartono, Ahustinus. (2007). Geneologi Hasrat Deleauze & Gauttari. Yogyakarta : Jalasutra.
Harvey, D. (2012). From space to place and back again: Reflections on the condition of postmodernity. In Mapping the futures (pp. 17-44). Routledge.
Haryanto, S. (2012). Spektrum Teori Sosial: Dari Klasik Hingga Postmodern. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.
Rapar, J. H. (1996). Pustaka Filsafat Pengantar Filsafat. Kanisius.
Heryanto, A. (Ed.). (2012). Budaya populer di Indonesia: mencairnya identitas pasca-orde baru. Jalasutra.
Husserl, E. (1977). Cartesian meditations: An introduction to metaphysics (D. Cairns, Trans.). The Hague: Martinus Nijhoff.
Ibrahim, I. S. (2011). Kritik budaya komunikasi: budaya, media, dan gaya hidup dalam proses demokratisasi di Indonesia. Jalasutra.
Kuntowijoyo, & Ibrahim, I. S. (2004). Lifestyle ecstasy: kebudayaan pop dalam masyarakat komoditas indonesia. Jalasutra: Forum Indonesia untuk Komunikasi Tanpa Kekerasan (Fiskontak).
Ihalauw, J. J. (2008). Konstruksi Teori: Komponen dan Proses. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Juni, Ngakan Ketut. (2016). Manfaat Bhujangasana bagi Kesehatan Reproduksi: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Kotler, P. (2002). Manajemen Pemasaran Edisi Milenium. Jakarta: PT. Prenhallindo.
Krisna, Anand. (2002). Tantra Yoga. Jakarta: Gramedia.
Krishna, A. (2015). Yoga Sutra Patanjali Bagi Orang Modern. Gramedia Pustaka Utama.
Kuntowijoyo. (1987). Budaya dan masyarakat. Tiara Wacana Yogya.
Yasa, I., & Suka, W. (2011). Yoga Marga Rahayu. Denpasar: Lemlit Universitas Hindu Indonesia.
Lubis, A. Y. (2014). Filsafat Ilmu Klasik Hingga Kontemporer. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Lubis, A. Y. (2014). Postmodernisme: teori dan metode. Jakarta: Rajawali Pers.
Martono, Nanang. 2014. Sosiologi Perubahan Sosial. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Maswinara, I Wayan. 1999. Sistem Filsafat Hindu: Yayasan Sanatana Dharma, Surabaya: Paramita.
Maswinara. 2006. Sistem Filsafat Hindu (Sarva Darsana Samgraha). Surabaya: Paramita.
Matius, Ali. 2010. Filsafat India, Tangerang: Sanggar Luxor.
Mowen, Jhon C., Minor, M. 2002. Perilaku Konsumen. Jakarta: Erlangga.
Musli, Muhammad. 2004. Filsafat Ilmu. Yogyakarta: Belukar.
Nasikum, 1995. Sistem Sosial Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Moleong, L. J. (1999). Metodologi penelitian. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Nasution, S. (2003). Metode Research (penelitian ilmiah). Jakarta: Bumi Aksara.
Piliang, Y. A., & yang Berlari, D. (2004). Mencari Tuhan-Tuhan Digital. Grasindo, Jakarta, Jakarta, 153.
Piliang, Y. A. (2011). Dunia yang dilipat: Tamasya melampaui batas-batas kebudayaan. Matahari.
Piliang Amir, Yasraf. (2006). Imagologi dan Lifestyle. Dalam Resistensi Lifestyle, Teori dan Realitas. Editor Alfathri Aldin. Yogyakarta dan Bandung: Jalasutra.
Raditya, Ardie. 2014. Sosiologi Tubuh, Membentang Teori di Ranah Aplikasi. Yogyakarta : Kaukaba Dirgantara.
Nyoman, K. R. (2004). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra.
Ritzer, G. Doglas JG (2004). Teori Sosiologi Modern. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Purwanto, E. (2011). Makna Konseptual Berimplikasi Politis Pada Lirik Lagu Slank Album Mata Hati Reformasi (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).
Rudia, Adipura dkk. (1990). Tatwa Darsana. Jakarta: IPEBI.
Samiti, Kaivalyadhama S.M.Y.M. (1997). Gheranda Samhita. India: Mahasviaratri.
Sarasvati, Svami Satyananda. (2002). Asana, Pranayama, Mudra, Bandha. Surabaya: Paramita.
Sarasvati, Svami Satyananda. (2002). Surya Namaskara. Surabaya: Paramita.
Saraswati, Swami Satya Prakas. (1996). Patanjali Raja Yoga. Surabaya: Paramita.
Shanty, Sandra & Yuliani, Kenuk. (2014). The Power of Yoga. Yogyakarta: CV Solusi Distribusi.
Sindhu, P. (2015). Panduan lengkap yoga: untuk hidup sehat dan seimbang. Mizan Qanita.
Somvir. (2016). Yoga: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Storey, J. (2003). Teori budaya dan budaya pop: memetakan lanskap konseptual cultural studies. Penerbit Qalam.
Strinati, Dominic. (2016). Popular Culture Pengantar Menuju Teori Budaya Populer. Yogyakarta: Narasi.
Suamba, Putu. 2015. Yoga Sutra Patanjali Terjemahan Sanskerta-Indonesia. Denpasar: Widya Dharma Unhi.
Sudiarja, A. (2006). Agama (di zaman) yang berubah. Kanisius.
Sugata, I Made. (2016). Hubungan Yoga dan Kesehatan: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Sugihartati, R. (2014). Perkembangan masyarakat informasi & teori sosial kontemporer. Kencana.
Surada, I Made. (2016). Ajaran Yoga dalam Agama Hindu: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik Dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar : IHDN.
Suwantana, I Gede. (2016). Perkembangan Yoga di Seluruh Dunia: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Sztompka, P., Alimandan, & Santoso, T. B. (2004). Sosiologi perubahan sosial. Prenada Media.
Sugiarto, R., & Pudja, G. (1982). Swetaswatara Upanishad. Departemen Agama, RI.
Udayana, Agus Indra. (2016). Yoga : Antara Kesehatan dan Bisnis: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Utama, I Wayan Budi. (2016). Yoga sebagai Lifestyle. Denpasar: Unhi.
Matutino, C. L. T. (2016). Mistik Ketimuran: Perjumpaan Hinduisme dengan Penghayatan Kebatinan dalam Budaya Jawa. Deepublish.
Vivian, J. (2008). Teori komunikasi massa. Jakarta: Kencana.
Wariati, Ni Luh Gede. (2016). Manfaat Surya Namaskara bagi Tubuh dan Jiwa: Prosiding Seminar Nasional Kemanfaatan Latihan Fisik dalam Meningkatkan Kesehatan Jasmani dan Rohani Menuju Kesempurnaan Hidup. Denpasar: IHDN.
Candrawan, I. B. G. (2017). Kosmologis Masyarakat Hindu Di Kawasan Tri Danu Dalam Pelestarian Lingkungan Hidup. Jurnal Ilmu Agama Dan Kebudayaan, 14(27).
Kusumayanti, G. D., & Dewantari, N. M. (2017). The Influence of Low Purine Diet and Physical Activity on Changing of Uric Acid Levels in Hyperuricemia. International Journal of Health Sciences (IJHS), 1(3), 1-9.
Wirawan, I. G. B. (2018). Surya Namaskara Benefits for Physical Health. International Journal of Social Sciences and Humanities (IJSSH), 2(1), 43-55.
Wisudawati, N. N. S., & Maheswari, A. I. A. (2018). Potential of Silver Craft Product through to Community-Based for Tourism Sustainability in Celuk Village. International Research Journal of Management, IT and Social Sciences (IRJMIS), 5(1), 9-15.
Published
How to Cite
Issue
Section
Articles published in the International Journal of Social Sciences and Humanities (IJSSH) are available under Creative Commons Attribution Non-Commercial No Derivatives Licence (CC BY-NC-ND 4.0). Authors retain copyright in their work and grant IJSSH right of first publication under CC BY-NC-ND 4.0. Users have the right to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of articles in this journal, and to use them for any other lawful purpose.
Articles published in IJSSH can be copied, communicated and shared in their published form for non-commercial purposes provided full attribution is given to the author and the journal. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
This copyright notice applies to articles published in IJSSH volumes 4 onwards. Please read about the copyright notices for previous volumes under Journal History.